Tuesday, October 09, 2012

Sinopsis To The Beautiful You Episode 11


Pada episode sebelumnya, Seol Han Na secara terang-terangan mengumumkan hubungan asmaranya dengan Tae Joon. Hal tersebut memunculkan gejolak pro dan kontra dari para fans mereka.
Tae Joon kesal melihat sikap Han Na yang seenaknya sendiri. Dia pun langsung pergi menemui Han Na malam itu juga. Jae Hee berusaha menahannya, karena ada yang ingin dibicarakan. 
Dengan terbat-bata, Jae Hee berusaha untuk mengatakan kalau dia adalah seorang perempuan. Tae Joon merasa kalau ini bukan saatnya Jae hee bilang sebenarnya. Diapun menyuruh Jae Hee untuk mengatakan itu lain kali saja.

Tae Joon menemui Han Na di rumahnya. Tae Joon menarik tangan Han Na ke kafe untuk membicarakan masalahnya.
"Kenapa kau lakukan itu?" tanya Tae Joon.
"Apa?" 
"Kau bilang apa? Yang barusan tadi di TV?" Tae Joon meninggikan suaranya. 
Tae Joon sangat marah. Dia menyuruh Han Na untuk menghentikan lelucon ini. Tapi Han Na menyangkal dan bilang kalau ini bukan lelucon, dia akan tetap melanjutkannya. Han Na menyalahkan Jae Hee karena dirinya lah, sekarang sikap Tae Joon berubah. 
Han na mulai emosi, setelah mendengar kalau Tae Joon yang akan mengurus masalah Jae Hee. 
"Apa kau suka Jae Hee? Jadi itu alasan kau merahasiakan identitas Jae Hee?" tanya Han na dengan nada tinggi. 
Tae Joon terdiam. dia bingung harus menjawab apa. Han Na menggertak marah karena Tae Joon enggak menjawab pertanyaanya. Ini membuatnya semakin yakin kalau Tae Joon memang suka pada Jae Hee.
"Sekarang pilih, pacaran denganku atau Jae Hee akan keluar?"
Tae Joon masih tetap diam.

Jae Hee menangis dan meluapkan perasaan sedihnya pada Sangchu. Dia khawatir kalau Tae Joon akan marah setelah mengetahui dirinya adalah seorang perempuan. 

Eun Kyul kesal pada dirinya sendiri yang tak mampu untuk membuktikan pada Jae Hee kalau dirinya hebat. Dia meluapakan kekesalannya dengan menendang . 
Dalam perjalanan kembali ke asrama, Jae Hee dan Eun Kyul berpapasan. Jae Hee tanya apakah pertandingannya berjalan lancar. Eun Kyul mengiyakan. Terlihat di wajah Jae Hee ada rona wajah sedih dan seperti habis menangis. Eun Kyul lalu tanya apakah Jae Hee menangis.
Jae Hee membantahnya.
Di kamar, Jae Hee melihat hujan turun dengan derasnya. Dia lalu teringat Tae Joon yang belum pulang.
Jae Hee menunggu Tae Joon diluar sambil membawa payung. 
Tae Joon akhirnya datang, tapi bajunya sudah basah kuyup.
Tae Joon tanya kenapa Jae hee ada diluar, sekarang kan sedang hujan. Jae hee menjawab kalau karena itulah dia menunggunya. So sweettt >,<
Mereka pun kembali kamar. Tae Joon tak bisa tidur, dia memikirkan perkataan Han na. Begitu juga dengan Jae Hee.
Pencarian tentang hubungan Tae Joon Han Na menjadi nomor 1 paling dicari di dunia maya. Bahkan di TV itu menjadi berita yang paling sering diberitakan.
Masalah pun mulai bermunculan, teman-teman sekolah mulai menggoda Tae Joon terkait berita yang beredar. Bahkan demo dilakukan oleh fans wanita Tae Joon. Manajer sangat marah dan menyuruh mereka untuk bertemu. 
Di laundy, Jae Hee terlihat sedih dan begitu lesu. Dia mengingat percakapannya dengan Daniel beberapa waktu yang lalu. Dia menolak cinta Daniel, karena baginya Daniel sudah seperti kakaknya sendiri. Jae Hee meminta maaf, tapi untungnya Daniel tak terlalu memikirkan hal tersebut.
Eun Kyul berjalan ke ruang laundry, dia melihat Jae Hee tampak sedang sedih. Diapun mencoba mengibur Jae Hee menggunakan kaus kaki yang digambari. Jae Hee tersenyum dan bertanya mengapa Eun Kyul tidak datang ke kelas. Dai menjawab kalau dia lelah.
"Kenapa kau setiap hari datang ke ruang laundry?" tanya Eun Kyul. Sepertinya Jae Hee bukan tipe orang yang suka gonta-ganti baju.
Eun Kyul lalu membantu Jae Hee memasukkan baju yang sudah selesai dicuci ke keranjang. Kaget dilihatnya, karena ternyata semua baju itu milik Tae Joon. Jae Hee menjawab kalau dia hanya ingin membantu Tae Joon saja.
"Apa kau suka Tae Joon?" tanya Eun Kyul tiba-tiba. Jae hee kaget."Hah?"
Eun Kyul bilang kalau dia hanya bergurau. Jae Hee sedikit kesal dengan gurauan itu, diapun lalu pergi.
Han Na dan Tae Joon bersama-sama menemui manajer mereka. Han Na mengancam Tae Joon kalau dia tak mau berbohong tentang hubungan mereka, maka Han Na akan menceritakan identitas Jae Hee sebenarnya.

Manajer marah-marah mengomeli mereka berdua. Bagaimana mungkin dengan terang-terangan mereka mengumumkan hubunganya ke media. Han Na lalu berusaha merayu manajer agar tidak marah. Sedangkan Tae joon hanya diam saja.
Di sekolah berita hubungan Tae joon - Han Na tersebar luas. Semua orang membicarakannya. Eun Kyul yang melihat berita itu langsung merasa kesal. Dia lalu menemui Tae Joon.
Sementara itu, Jae Hee juga melihat berita itu di internet. Diapun lalu mengirim pesan ke Han Na, memintanya untuk bertemu.
"Apa yang kau rasakan padanya? Apa kau suka pada Jae Hee?" tanya Eun Kyul dengan nada introgasi. "Jika tidak, sekarang klarifikasikan hal itu."
Eun Kyul merasa kesal dengan sikap Tae joon yang plin plan. Di satu sisi dia sangat perhatian pada Jae Hee, tapi kenyataanya dia malah pacaran dengan Han Na.
"Aku tidak tahu kenapa kau bisa bertanya hal macam ini?" ucap Tae Joon heran.
Eun Kyul mengatakan kalau dia sudah mendengar rumor tentang hubungan Tae Joon dan Han Na. "Katakan, kau tidak pacaran dengan Han Na kan?" tanya Eun Kyul memastikan.
Tae Joon menjawab kalau itu bukan urusanmu dan diapun langsung pergi.
Tapi Eun Kyul menarik tangannya dan bilang "Mulai sekarang, apapun alasannya, jangan buat Goo Jae Hee menangis lagi.
"Apa?" tanya Tae joon bingung. 
"Orang yang aku suka menangis karena dirimu... Aku tidak ingin melihatnya menangis lagi." tegas Eun Kyul dengan tatapan serius. "Aku suka Goo Jae Hee." tegas Eun Kyul sekali lagi.
Tae Joon kaget, dia masih tak percaya Eun Kyul bisa suka sama Jae hee.

Jae Hee menemui Han Na dikafe. Dia tanya kenapa Han Na enggak memberitahu Tae Joon tentang identitasnya. "Katakan atau tidak itu terserah aku." jawab Han Na ketus. Han Na lalu balik tanya kenapa Jae Hee bisa berbuat sejauh ini, menyamar menjadi seorang pria dan tinggal di asrama pria. Apa dia sebegitu fanatiknya dengan Tae Joon. Jae Hee hanya diam. 
Sekarang ini, Tae Joon dan aku pacaran jadi kuharap kau jangan mendekatinya. Ucap Han Na lalu pergi.
Jae Hee meminta Han Na untuk tidak  menceritakan hal itu pada Tae joon. Biar dia sendiri saja yang memberitahunya.
Sementara itu, Tae Joon sedang menunggu Jae Hee yang  belum pulang-pulang juga. Sesekali dia menengok jam sudah pukul setengah sembilan. Tae Joon teringat perkataan Eun Kyul yang bilang kalau ia suka Jae Hee.
Jae Hee masuk kamar dengan lesu. Tae Joon tanya darimana kok baru pulang, Jae Hee menjawab kalau dia tadi bertemu dengan temannya, Tae Joon langsung menduga kalau itu Eun Kyul. Tapi Jae Hee bilang bukan.

Tae Joon tak sengaja menyentuh dada Jae Hee. Sontak Jae Hee kaget. Mereka menjadi salah tingkah.Tae Joo lalu izin pergi untuk menghindari rasa gugupnya. Di luar kamar, dia menghela nafas. Baru kali ini dia menyentuh dada perempuan, sungguh sebuah momen yang memalukan. 
Jae Hee tiba-tiba sakit perut, dia pikir ini mungkin datang bulan. Dia lalu pergi ke klinik dokter Min Woo untuk meminta pembalut. Tae Joon pulang dan dia membawakan obat sakit perut untuk Jae Hee.
Di kamar Eun Kyul, Seung Ri dan Joong Min berkunjung ke kamar mereka. Seung Ri tengah asyik membaca komik milik Hyun Jae. Saking ayiknya baca komik, sesekali dia memukul Jong Min yang duduk disampingnya. Haha..lucu banget liat tingkah Seung Ri ini.
Hyun Jae merasa terganggu dengan kehadiran mereka. Dia menyuruh Seung Ri untuk membaca di kamarnya sendiri, dan dia menyuruh Jong Min untuk balik ke kamar, ntar kalau Eun Kyul sudah datang dia akan memberitahu. Mereka tak mengindahkan perkataan Hyun Jae. 
Seung Ri tiba-tiba mengerang kesakitan pada perutnya. Jong Min mengira ini hanya candaan, tapi Seung Ri bilang kalau ini beneran sakit.
Saat sedang latihan, Han Na mendapat sms dari Tae Joon. Dia ingin bertemu dengannya sepulang sekolah karena ada hal penting yang ingin dibicarakannya. 
Han Na tak bisa fokus latihan, dia mengingat kenyataan saat dirinya tahu Jae Hee seorang perempuan dan sebuah fakta kalau Tae Joon ternyata sudah tahu hal itu tapi malah menyembunyikannya. Han Na terjatuh, kakinya terkilir.
Tae Joon pulang dan mengajak Jae Hee untuk makan malam bersama. Tapi tiba-tiba dia mendapat telpon yang mengabari kalau Han na sedang ada dirumah sakit. Tae Joon kaget dan panik, dia lalu buru -buru pergi ke rumah sakit. 
Di rumah sakit, Manajer menyuruh Tae Joon untuk bicara penting. Manajer mengatakan kalau mungkin Han Na tidak akan bisa lagi olah raga karena cideranya cukup berat.
Tae Joon lalu menemui Han Na dan tanya bagaimana kondisinya. Han Na menjawab beginilah kondisinya. Han Na tanya Tae Joon tadi mau mengatakan apa, bukanya dia bilang ada hal yang penting.
Tae Joon teringat perkataan manajer, diapun mengurungkan niatnya untuk mengatakan pada Han Na tentang masalah Jae Hee. 
Han Na bilang kalau dia ingin makan sesuatu, Tae Joon menuruti permintaanya. Han Na yang melihat Tae Joon begitu perhatian, langsung mengurungkan niatnya untuk makan sesuatu.
Dia pergi keluar, dia  mengirim pesan pada Jae Hee untuk jangan menunggunya lebih baik dia tidur duluan karena mungkin malam ini Tae Joon enggak pulang. Jae Hee sedih membaca sms itu. Dia merasa Tae Joon semakin jauh darinya.
Karena status mereka sudah pacaran, Han Na ingin mengajak Tae Joon untik pergi nonton film. Dia ingin bermesraan dengan Tae Joon di tempat umum. Tapi Tae Joon hanya menghindar dengan izin pergi ke kamar mandi. Han Na bergumam, ternyata sakit ini bagus juga karena membawa dampak postif terhadap hubungannya dengan Tae Joon. 
Han Na membaca pesan dari Jae Hee di HP Tae Joon. Jae Hee tanya apakah Han na baik-baik saja? Dia juga bilang kalau Tae Joon ingin tidur di sana, enggak apa-apa. Tapi mungkin tidak nyaman. Sampai jumpa besok. 
Han Na menghapus pesan itu tanpa sepengetahuan Tae Joon.
Dalam perjalanan ke kamar mandi, Tae Joon berpapasan dengan Seung Ri yang ternyata juga dirawat di rumah sakit itu.
Seung Ri mengira kalau Tae Joon datang ke rumah sakit itu karena ingin menjenguknya. Tapi Tae Joon bilang kalau dia sedang menjenguk temannya di rumah sakit ini. 
Seung Ri tertawa geli, dia lalu membela diri dengan berkata kalau tadi hanya bercanda untuk menutupi rasa malunya.
Dokter di rumah sakit memarahi Seung Ri karena selalu berkeliaran dan bukannya beristirahat. Seung Ri berkata kalau dia merasa bosan di kamar. Seung Ri lalu memperkenalkan Tae Joon pada ayahnya. 
Ayah Seung Ri tanya kau bukannya teman dari pasien Seol Han Na kan?
Mendengar nama Han Na disebut, Seung Ri langsung keget. Dia lalu bertanya memangnya Han Na sakit apa? Dimana kamarnya? Seung Ri melontarkan pertanyaan secara bertubi-tubi.
Ayah Seung Ri menjewer telinga Seung Ri dan menyeretnya kembali ke kamar. Tae Joon hanya bisa tertawa geli melihat sikap sunbae ya itu.
Pagi-pagi, Jae Hee terbangun oleh suara Tae Joon yang sedang mengepack tas. Tae Joon mengatakan pada Jae Hee tentang kondisi Han Na yang tidak bisa olah raga lagi. Jae Hee khawatir dengan Han Na dan dia mengatakan pada Tea Joon untuk hati-hati.
Suasana di kelas terasa begitu sepi bagi Jae Hee. Tae Joon enggak ada begitu juga dengan Eun Kyul
Sepulang sekolah, Jae Hee pergi ke rumah sakit sambil membawa bunga. Dia bertemu dengan Seung Ri.
Seung Ri tanya mana anak-anak yang lain, apakah mereka bersembunyi untuk memberi kejutan. Jae Hee bingung. Seung Ri tanya kembali, Apakah kau kesini sendirian karena ingin bertanggung jawab. Jae Hee jadi semakin bingung.
"Kau harusnya datang ke sini membawa makanan bukannya bunga." ucap Seung Ri sambil mengambil bunga yang dibawa Jae Hee.Tapi Jae Hee menahannya.
"Jangan-jangan, kau datang kesini bukan bermaksud untuk menjengukku?" tanya Seung Ri memastikan.
Jae Hee menjawan kalau dia mendengar Han Na dirawat di rumah sakit ini.
Kali ini Seung Ri kembali dipermalukan. HAHA...kasian banget Seung Ri dari kemarin kegeeran..>,<
Dia menutupi rasa malunya dengan mengatakan kalau tadi dia hanya bercanda. Jae Hee lalu berpamitan untuk pergi menjenguk Han Na.
Seung Ri mengomel kesal. Dia berfikir, apakah dia juga harus ikut menjenguk Han na juga.


Di kamar, Tae Joon memberitahu Han Na tentang cidera yang dideritanya. Mungkin setelah ini Han Na enggak akan bisa melakukan olah raga lagi. Han Na shock, dia menangis sedih.
Jae Hee masuk ke kamar Han Na, dilihatnya Han Na sedang menangis sambil bersandar di bahu Tae Joon. Jae Hee memutuskan untuk pergi saja , dia tak mau mengganggu mereka.
Jae Hee pulang ke asrama. Dia bersih-bersih kamarnya.
Saat itu Hyun Jae datang dan bertanya apakah Eun Kyul menghubunginya. Jae Hee menjawab tidak. Hyun Jae lalu menceritakan tentang kegagalan Eun Kyul saat pertandingan kemarin. Jae hee kaget.
Dia lalu meminta alamat rumah Eun Kyul pada Hyun Jae.

Jae Hee mendatangi rumah Eun Kyul. Tak disangka oleh Eun Kyul , Jae Hee berkunjung ke rumahnya.
Mereka berdua lalu duduk sambil menikmati pemandangan.Jae Hee tanya kenapa Eun Kyul enggak mau menceritakan tentang kegagalannya dalam pertandingan. Eun Kyul menjawab kalau dia malu.
Jae Hee tanya apakah itu sebabnya Eun Kyul tak masuk sekolah dan tak pernah mengangkat telponnya. Eun Kyul beralasan kalau dia tidak masuk sekolah karena ibunya sedang sakit, dan juga dia tak menjawab telpon karena HPnya hilang. Tapi sebenarnya itu semua hanya alasan belaka untuk menutupi kegalauannya dan melarikan diri dari  Jae Hee.
Eun Kyul bertanya tentang Tae Joon dan Han Na. Jae Hee berkata kalau Han Na sedang sakit, dan Tae Joon menjaganya. Eun Kyul ingin merangkul Jae Hee, menghilangkan semua keluh kesah hati Jae Hee. Tapi dia mengurungkan niatnya.

Han Na sedang menonton video saat dia olimpiade senam di laptopnya. Tae Joon datang, dia menyuruhnya untuk jangan menonton video itu terus-terusan. Han Na meminta Tae Joon untuk mengambilkannya air minum.
Han Na memeriksa Hp Tae Joon, tak sengaja dia melihat ada foto Jae Hee disana.  
Saat Tae Joon kembali, Han Na tanya apakah Jae Hee adalah alasan oppa kembali lompat lagi.

Tae Joon mengiyakan. Han Na lalu menangis, dia tak bisa menerima kenyataan pahit ini. Dia tak bisa melihat Tae Joon bersama dengan Jae Hee. Han Na tak akan membiarkan Tae Joon untuk pergi dari sisinya. Han Na juga bilang kalau dia tak bisa hidup tanpa Tae Joon.


Dari kejauhan Eun Kyul melihat Jae Hee sedang menatap ponselnya dengan tatapan sedih. Eun Kyul akhirnya memutuskan untuk akan selalu disisi Jae Hee, dia tak bisa melihat Jae Hee sedih lagi.

Han na mengatakan kalau dia ingin pergi ke suatu tempat. Mereka pergi ke arena senam yang seharusnya digunakan Han Na untuk  bertanding pada hari itu. 
Han Na menatap sedih arena itu. Tae Joon menyemangatinya dengan berkata kalau Han na berlatih keras dia pasti akan bisa pulih. Han Na mngatakan kalau dia masih mampu untuk memlakukannya, dia lalu membuktikan pada Tae Joon dengan melakukan beberapa gerakan senam. 
Meskipun harus menahan kesakitan pada kakinya, tapi Han Na tak putus asa. Dia ingin Tae Joon melihatnya. Dia teringat dulu sewaktu kecil dia mengatakan pada Tae Joon kalau dia bergabung dengan tim senam karena Tae Joon kecil bilang kalau wanita yang memakai baju senam terlihat cantik. Nah, semenjak itulah Han Na selalu berusaha mati-matian agar Tae Joon meliriknya dengan bergabung menjadi anggota tim senam.
Han terjatuh dan kemudian menangis. Dia lalu mencium lantai arena senam itu sambil berkata, "terima kasih untuk selama ini dan selamat tinggal."

Eun Kyul dan Jae Hee kembali pulang ke asrama. Eun kyul melihat Jae Hee sedang menatap ke luar jendela taksi dengan tatapan sedih.

Han Na kembali kerumah sakit. Tae Joon mengecek ponselnya ketika dia sudah selesai membantunya berbaring di tempat tidur. Tae joon berkata kalau dia ingin mengatakan hal penting. 
Han Na merasakan firasat kalau yang ingin Tae Joon katakan pasti terkait dengan Jae hee. 
Dia lalu menyuruh Tae Joon untuk keluar karena dia ingin menyendiri. Dia juga menegaskan kalau sekarang sangat benci dengan Tae Joo karena Tae Joon sudah tidak pandai lagi dalam melompat dan juga tidak mempesona lagi. Dia akan berusaha mencari pria lain pengganti Tae Joon yang jauh lebih baik. Tae Joon mengetahui isi hati Han Na sebenarnya. Semua yang diomongkannya berlawanan dengan isis hatinya. Han Na menyuruh Tae Joon pergi, dia tak mau Tae Joon mengasihaninya.

Eun Kyul dan Jae Hee tiba di asrama. Saat Jae Hee akan masuk ke kamarnya, Eun Kyul bilang ada hal penting yang ingin dibicarakannya.
Eun Kyul berkata, "Mungkin ini tidak masuk akal, tapi aku harus mengatakannya. Aku tahu kau adalah seorang pria, tapi Aku menyukaimu."
Jae Hee kaget sekaligus shock. Saat itu juga, Tae Joon tiba dan melihat mereka.

source : catatan-anikatik.blogspot.com
re-post and re-edit by : dianafitriwidiyani.blogspot.com

No comments:

Post a Comment